TIMES CILACAP, CILACAP – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cilacap melaksanakan Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Calon Bupati dan Wakil Bupati Cilacap untuk Pilkada 2024. Pengundian ini berlangsung di Gedung Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Cilacap, Senin (23/9/2024).

Pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon (paslon) ini dihadiri 4  paslon bupati dan wakil bupati Cilacap yang memenuhi syarat pendaftaran Pilkada Cilacap.

Kehadiran mereka juga diantar oleh 50 orang pendukung masing-masing paslon. Para pendukung memberikan semangat di luar gedung.

Berdasarkan aturan resmi, pengundian nomor urut ini diawali dengan pengundian nomor antrean calon bupati/wakil bupati. Selanjutnya, yang memperoleh nomor terkecil mendapat kesempatan mengambil undian pertama.

Setelah masing-masing paslon mendapat antrean nomor undian, kemudian dibuka berurutan oleh 4 paslon dan diperlihatkan ke audien yang hadir.

Nomor urut 1 yaitui paslon bupati dan wakil bupati Setyo Budi Wibowo-Fahrur Rozi. Paslon ini diusung PDI Perjuangan.

Nomor urut 2 paslon bupati dan wakil bupati Imam Tobroni-Mochamad Sonhaji Imron. Paslon ini diusung gabungan partai politik yaitu PAN, Partai Perindo, dan Partai Gelombang Rakyat Indonesia.

Lalu nomor urut 3 adalah paslon bupati dan wakil bupati Syamsul Auliya Rachman-Ammy Amalia Fatma Surya. Paslon ini diusung PKS, PKB, Partai Golkar, Partai Demokrat, dan PSI.

Dan nomor urut 4 yaitu paslon bupati dan wakil bupati Awaluddin Muuri-Vicky Veranita Yudhasoka. Paslon ini diusung Partai NasDem, Partai Gerindra, dan PPP.

Ketua KPU Kabupaten Cilacap, Weweng Maretno menyampaikan, hasil pengundian nomor urut ditetapkan dalam berita acara, dan untuk tahap selanjutnya yaitu masa kampanye.

"Tahap selanjutnya kampanye, yang akan dimulai pada 25 September sampai dengan 23 November 2024 yang akan datang. Ada beberapa metode dalam pelaksanaan kampanye, yaitu kampanye tertutup dan kampanye terbuka," ujar Weweng.

Dalam Rapat Pleno tersebut, tak lupa dihadiri Bawaslu Cilacap, Pj Bupati Cilacap, dan Forkopimda, serta ratusan pendukung paslon.

Usai penetapan nomor urut, dilaksanakan Deklarasi Pemilu Damai oleh semua paslon dan tim sukses, maupun partai pengusung. (*)